Xabi Alonso berhasil membawa Bayer Leverkusen juara Bundesliga tanpa terkalahkan. Alonso menyamai catatan para pelatih hebat di Eropa.
Leverkusen menjamu Augsburg di pekan terakhir, Sabtu (18/5/2024) malam WIB. Pada laga yang dihelat di BayArena itu, Leverkusen menang 2-1.
Tuan tempat tinggal unggul 2-0 di babak pertama lewat gol-gol Victor Boniface dan Robert Andrich, sebelum akan dipangkas Mert Komur di babak kedua. Hasil ini memastikan Leverkusen menuntaskan musim tanpa terkalahkan.
Dari 34 pertandingan, Leverkusen raih 28 kemenangan dan enam seri. Ada keseluruhan 89 gol dicetak dan hanya kebobolan 24 gol! Leverkusen menjadi tim pertama di Jerman yang melakukannya.
Bagi Alonso ini adalah pencapaian luar biasa mengingat tidak banyak pelatih yang sanggup melakukannya. Di era sepakbola modern, hanya Arsene Wenger bareng Arsenal di 2003/2004 dan Antonio Conte di Juventus 2011/2012.
Jika ditotal sejak zaman pernah kala, dia menjadi pelatih kedelapan yang melakukannya. Yang pertama adalah Preston North End yang melakukannya tanpa manajer di musim 1888/1889, selanjutnya Fred Petland bareng Athletic Bilbao musim 1929/1930 dan Lippo Hertzka di Real Madrid musim 1931/1932.
Dari Italia tersedia dua kembali Ilario Castagner bareng Perugia 1978/1979 dan menjadi hanya satu yang gagal juara liga, dan Fabio Capello bareng AC Milan terhadap 1991/1992.
Alonso juga menjadi pelatih pertama asal Spanyol yang melakukannya di lima liga top Eropa dan punya kemenangan paling banyak, yaitu 28.
“Musim kami begitu luar biasa, tidak hanya di Jerman tetapi juga Eropa,” ujar Alonso seperti dikutip AP.
“Kita ingat Arsenal di 2003/2004, tak terkalahkan di Premier League dan Juventus di Liga Italia 2011/2012. Jadi kami menjadi pantas untuk menjadi anggota dari sejarah sepakbola Eropa.”