DPRD Makassar Peringati Hari Buruh 2025, Ajak Warga Hargai Perjuangan Pekerja

ERAINSPIRASI.COM, MAKASSAR — Melalui akun resmi media sosialnya, DPRD Kota Makassar menuliskan, “Setiap profesi memiliki ceritanya masing-masing, namun satu hal yang pasti: semua layak untuk dihargai.”

Pimpinan beserta anggota DPRD Kota Makassar pun turut menyampaikan apresiasi mereka kepada para buruh. “Selamat Hari Buruh 2025 untuk para pejuang yang terus melangkah meski diterpa kerasnya kehidupan. Setiap hak kalian layak untuk diperjuangkan,” demikian kutipan pernyataannya.

Hari Buruh yang diperingati setiap tanggal 1 Mei, atau lebih dikenal dengan istilah May Day, merupakan momen penting yang lahir dari perjuangan panjang kaum pekerja. Di berbagai negara, hari ini dijadikan hari libur nasional sebagai bentuk penghormatan terhadap kontribusi buruh terhadap pembangunan sosial dan ekonomi.

Awal mula Hari Buruh berasal dari gerakan pekerja yang menuntut hak-hak industrial dan kendali atas kondisi kerja mereka. Seiring dengan pesatnya pertumbuhan kapitalisme industri pada awal abad ke-19, khususnya di Eropa Barat dan Amerika Serikat, para pekerja menghadapi kondisi kerja yang makin buruk — jam kerja panjang, upah rendah, serta lingkungan kerja yang tidak layak.

Salah satu tonggak sejarah penting terjadi pada tahun 1806, ketika para pekerja Cordwainers di Amerika Serikat melakukan aksi mogok. Meski para pengorganisir aksi ini dibawa ke meja hijau, peristiwa tersebut menjadi titik awal kesadaran kolektif untuk memperjuangkan pembatasan jam kerja yang pada masa itu bisa mencapai 19 hingga 20 jam per hari.

Sejak saat itu, perjuangan untuk mendapatkan jam kerja yang manusiawi menjadi agenda utama gerakan buruh di seluruh dunia.