Pemerintah Kota Makassar dapat segera menggelar mutasi jabatan bagi Kepala Sekolah SD dan SMP di wilayah tersebut. Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, menyampaikan bahwa proses mutasi kepala sekolah ini dapat dikerjakan sesudah lewat proses assessment kinerja terhadap tahun 2023.
Danny Pomanto, sapaan akrab Wali Kota Makassar, meyakinkan bahwa evaluasi terhadap kinerja kepala sekolah dapat dikerjakan sesudah proses assessment selesai.
“Evaluasi kepala sekolah belum, itu harus diseleksi (assessment dulu). Kan tersedia persyaratannya saat ini kan,” ujar Danny Pomanto, Selasa, 30 Januari 2024.
Wali Kota Makassar mengutamakan terdapatnya pertimbangan tertentu sebelum akan pelaksanaan mutasi kepala sekolah dilakukan.
Selain itu, kepala sekolah yang dapat menjabat nantinya harus mencukupi sebagian kriteria, juga kesesuaian bersama dengan visi misi Pemerintah Kota Makassar.
Danny Pomanto menyoroti pentingnya bidang pendidikan dan mengatakan, “Khusus, beberapa syarat yang bisa menjalankan visi misi kami (Pemkot) jangan hingga beda haluan, karena pendidikan itu mutlak sekali.”
Sebelumnya, Danny Pomanto telah tunjukkan niatnya untuk laksanakan mutasi jabatan kepala sekolah di semua Kota Makassar. Ia merinci bahwa evaluasi dapat melibatkan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder lainnya, juga direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Makassar.
“Jabatan fungsional semua kami evaluasi. Termasuk yang kosong. Termasuk kepala sekolah. Setelah ini kepala sekolah. Supaya tahun depan, paling tidak awal tahun, orang telah berkiprah bersama dengan kabinet yang lebih segar,” tutup Danny.