ERAINSPIRASI.COM, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan mengungkapkan jaringan pelaku promosi judi online dan menentukan tiga orang sebagai tersangka usai ditangkap di lokasi berbeda karena dikira terlibat menjalankan usaha sekaligus mempromosikan permainan terlarang tersebut.
“Mereka ditangkap setelah diperoleh laporan penduduk berkenaan dugaan tindak pidana perjudian,” kata Kasubbid Penmas Polda Sulsel AKBP Yerlin Tending Kate kala rilis di Mapolda Sulsel, Makassar, Jumat.
Ketiga pelaku kini udah ditetapkan tersangka tiap-tiap berinisial WA (25), AM (19), dan MF (25). Penangkapan pelaku WA berikut setelah laporan diterima. Selanjutnya, Tim Unit 1 melakukan analisa dan mendapatkan indikasi pelaku berada di Kabupaten Soppeng.
Saat tim mendekati lokasi kejadian, ditemukan terduga pelaku berinisial WA sedang melakukan kesibukan dikira memfasilitasi permainan judi. Selanjutnya ditunaikan penggeledahan badan dan juga pengecekan alat yang digunakan.
Dari penggeledahan berikut ditemukan unit computer beserta ponsel yang memuat kira-kira dua ribu akun higgs domino island dan transaksi penjualan chip. Terduga pelaku, kata Yerlin, lalu diamankan bersama barang bukti yang digunakan.
Dari hasil penyelidikan,kata dia, pelaku jadi menjalankan usaha judi online berikut pada 8 Januari-30 April 2024. Bersangkutan menyiapkan computer beserta monitor untuk memfasilitasi pemain judi online bersama spesifikasi tinggi di Kabupaten Soppeng.
“Pelaku termasuk memasangkan aplikasi emulator berwujud LD player dan juga belanja kira-kira dua ribu akun judi untuk dimainkan menggunakan 12 Tab LD player,” ungkap dia.
Sedangkan untuk pelaku judi online lainnya AM mempromosikan konten judi online lewat akun tempat sosial instagramnya dan beroleh puluhan ribu pengikut. Kendati demikian, akun medsosnya berhasil dilacak dan pelaku dibekuk di Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel.
“Pelaku menyebutkan dan membetulkan dirinya bersama sengaja mempromosikan konten judi online untuk beroleh keuntungan dan juga membuktikan bukti transfer dari admin judi online tersebut,” paparnya.
Selain itu, pelaku melakoni promosi judi online lewat akun instagramnya sejak Desember 2023 hingga April 2024. Ia mempromosikan website judi online bersama beroleh duit dari admin sebesar Rp150 ribu per pekan.
Untuk tersangka MF termasuk ditangkap di Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar termasuk mempromosikan judi online. Penangkapan perihal setelah tim patroli siber beri tambahan Info tentang temuan jaringan judi online ditunaikan pelaku.(*)
