MAKASSAR, ERAINSPIRASICOM– Pemerintah Kecamatan Tamalanrea gencar melakukan sosialisasi dalam rangka meningkatkan pelayanan dan pengaduan warga secara mobile lewat aplikasi Sistem Informasi Pelayanan Terpadu Tamalanrea (Siporannuta), dimana aplikasi ini warga sudah bisa dapatkan dengan mudah di Appstore.
Menurut Camat Tamalanrea, Makassar, Andi Salman Baso mengatakan terus melakukan inovasi dalam pelayanan kepada masyarakat. Aplikasi layanan dibuat demi memberi kemudahan bagi warga, guna semakin memasifkan informasi terkait Aplikasi Siporannu’ta kepada warga. PJ RT/RW dianggap sebagai garda terdepan dalam hal pemberian informasi kepada warga sehingga informasinya merata.
“Kita sosialisasikan ini langsung lewat RT/RW dan para LPM untuk menghimbau warganya, guna mendapatkan pelayanan di kecamatan dan kelurahan dengan cukup mengakses aplikasi ini. Dengan adanya aplikasi ini, warga akan dengan mudah dan cepat dalam mengurus berkas yang sifatnya fundamental atau mendasar, seperti berkas surat keterangan domisili, surat keterangan izin usaha dan yang lainnya,” ungkapnya, Jumat (17/3/2023).
Dirinya turut didampingi Lurah Tamalanrea Sudarman serta Ketua LPM Kelurahan Tamalanrea Yahya, menghadiri Sosialisasi Aplikasi Siporannu’ta kepada PJ RT/RW se Kelurahan Tamalanrea di halaman Posko Kontainer Makassar Recover Kelurahan Tamalanrea.
Lanjutnya bahwa aplikasi siporannuta kini sudah didownload kurang lebih 300 orang dengan layanan sampai saat ini sudah 100 layanan. Pelayanan ini akan terus dibuka dan berbagai jenis layanan dan aduan bisa dilakukan lewat aplikasi tersebut dan layanan pemerintah akan merespon hal tersebut.
“Meski belum sempurna tapi kita terus sempurnakan ini. Khususnya di tanda tangan karena mereka harus ke kantor. Tapi kita upayakan jenisnya nanti barcode,” ujarnya.
Meski begitu, akan menambah fitur aplikasi Siporannu’ta tahun ini, diantaranya fitur pengaduan masyarakat serta fitur pengelompokan data pelanggan retribusi sampah. Selain itu, yang jadi konsen Camat Tamalanrea yakni dalam peningkatan PAD, hingga layanan kesehatan.
“Kita itu ada program zero stunting dan zero TB. Nah ini sementara kita bangun,” ucapnya.
Belum lagi, kata Salman, pihaknya juga melakukan pengendalian inflasi sesuai dengan program Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. “Satu juta polibag, kita tanam bawang dan sejenisnya di lorong-lorong. Termasuk pengembangan program lorong wisata,” tuturnya. (AD)